Reporter : Yusuf Wibisono
Jombang (beritajatim.com) - Sosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan tewas mengambang di Sungai Marmoyo Desa Bakalanrayung, Kecamatan Kudu, Jombang, Senin (9/6/2014). Selanjutnya, temuan tersebut dilaporkan ke polisi.
"Mayat tersebut sudah kita evakuasi ke kamar mayat RSUD Jombang. Kita belum menemukan identitas korban," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Jombang, AKP Sugeng Widodo.
Widodo mengungkapkan, mayat Mr X tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang berangkat ke sawah untuk mencari rumput. Dia melihat sosok yang mangapung di Sungai Marmoyo. Awalnya, sosok tersebut dikira kayu yang terseret arus sungai, namun setelah didekati ternyata mayat manusia. Selanjutnya, temuan itu dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Kudu.
Korps berseragam cokelat yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP. Setelah itu korban dibawa ke RSUD Jombang guna divisum. "Warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa mengecek ke kamar mayat. Atau bisa juga melapor ke polisi," ujar Widodo.
Dia merinci, korban diperkirakan berusia 25 tahun dengan kulit sawo matang dan rambut lurus. Selain itu, korban mengenakan kaos lengan pendek warna hitam bertuliskan 'Reducing' warna biru. "Korban juga mengenakan celana jin 3/4 warna biru. Tinggi badan korban sekitar 160 sentimeter," pungkas Widodo. [suf/kun]
Jombang (beritajatim.com) - Sosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan tewas mengambang di Sungai Marmoyo Desa Bakalanrayung, Kecamatan Kudu, Jombang, Senin (9/6/2014). Selanjutnya, temuan tersebut dilaporkan ke polisi.
"Mayat tersebut sudah kita evakuasi ke kamar mayat RSUD Jombang. Kita belum menemukan identitas korban," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Jombang, AKP Sugeng Widodo.
Widodo mengungkapkan, mayat Mr X tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang berangkat ke sawah untuk mencari rumput. Dia melihat sosok yang mangapung di Sungai Marmoyo. Awalnya, sosok tersebut dikira kayu yang terseret arus sungai, namun setelah didekati ternyata mayat manusia. Selanjutnya, temuan itu dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Kudu.
Korps berseragam cokelat yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP. Setelah itu korban dibawa ke RSUD Jombang guna divisum. "Warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa mengecek ke kamar mayat. Atau bisa juga melapor ke polisi," ujar Widodo.
Dia merinci, korban diperkirakan berusia 25 tahun dengan kulit sawo matang dan rambut lurus. Selain itu, korban mengenakan kaos lengan pendek warna hitam bertuliskan 'Reducing' warna biru. "Korban juga mengenakan celana jin 3/4 warna biru. Tinggi badan korban sekitar 160 sentimeter," pungkas Widodo. [suf/kun]
